Featured Posts

[Anime][feat1]

PERSIB JUARAAA!!!


JUARA! JUARA! JUARA! YEAAHH!!! AAAAARRRRGH!!! UUURRRGHH!!! Persib juara bray!!! YEESSSSS *maaf masih larut dalam euforia XD 

Jarang sekali posting tentang Persib, sekalinya posting PERSIB JUARA!!! Yap setelah 19 (SEMBILAN BELAS *biar jelas) tahun penantian bobotoh menunggu Persib buka puasa gelar liga akhirnya di Palembang, tanggal 7 November 2014, sekitar pukul sepuluh kurang mabelas, Persib akhirnya mengangkat trofi tanda supremasi tertinggi di persepakbolaan Indonesia (catet tanggal + jamnya ya ade-ade yang masih sekolah, siapa tau masuk buku sejarah atau keluar di UAS Penjaskes entar :D). 

Sumber: Simamaung
Akhirnya bintang kedua bakal muncul di atas logo kota Bandung Persib pada jersey musim depan. Logo kompetisi di lengan pun berubah menjadi emas pertanda juara bertahan kompetisi terdahsyat di Indonesia. Ga sabar liatnya. Apalagi kalo apparel musim depan kerja sama dengan brand yang lebih populer, desainnya pasti keren tuh. Bobotoh di Bandung musim depan kayaknya wajib punya, Pa Walkot bisa aja jadiin Jumat jadi #PersibDay. Jersey Persib wajib dipake pas pertandingan + hari Jumat kekeke.

Persib di musim 2014 ini menurut saya emang layak juara. Dari segi permainan, Persib hampir selalu menampilkan permainan terbaiknya. Hanya Semen Padang yang tidak pernah berhasil ditaklukan Persib *setau saya, entar di cek lagi deh hehe. Arema Cronus, pemuncak Wilayah Barat aja tidak pernah menang dari Persib musim ini. Dari 28 pertandingan (termasuk Final) hanya kalah empat kali. Persib sepanjang musim juga cukup konsisten. Puncaknya sembilan pertandingan beruntun (kalo tidak salah) di babak reguler+Delapan besar Persib tidak terkalahkan sampai akhirnya dikalahkan PBR 1-2 di pertandingan terakhir Grup L Delapan Besar.

Menurut saya juara yang diraih Persib musim ini tidak lepas dari manajerial tim yang baik, kekompakan pemain + tim pelatih (komposisi pemain tidak banyak berubah dari musim sebelumnya), dukungan bobotoh tentunya termasuk bapak Walikota Bandung, Ridwan Kamil. Salut saya sama bapa yang satu ini. Ikut-ikutan telanjang dada saat #BuligirDay sebelum lawan Arema di semifinal. Selain itu, kebangkitan Bandung Raya dengan nama PBR juga sedikit memotivasi Persib untuk terus lebih baik dibanding rival sekotanya.

Tak lengkap rasanya kalo bahas juaranya aja, saya kasih lima pertandingan terbaik Persib menurut saya. Dari pertandingan-pertandingan Persib musim 2014, berikut lima pertandingan terbaik Persib menurut saya:

Persib 3 v 2 Arema Cronus
Ini comeback paling sensasional Persib musim ini. Tertinggal 0 – 2 di babak pertama, Makan Konate ce es sukses membalikan keadaan menjadi 3 – 2 di lima belas menit terakhir. Tantan aktor utama kemenangan saat itu.

Sumber
Mitra Kukar 2 v 3 Persib
Persib satu grup dengan Mitra Kukar di delapan besar. Persib selalu kesulitan di kandang Mitra sejak Mitra promosi ke ISL. Tapi di pertandingan ini, Persib menegaskan musim ini main kandang atau tandang sama saja. Maghrib eh Konate maksud saya tampil gemilang.

Sumber
Persib 3 v 1 Persebaya
Meladeni pemuncak Wilayah Timur, Persib tampil elegan. Sempat kesulitan di babak pertama, tiga gol diceploskan Persib di babak kedua. Persebaya yang tampil menurunkan top skor liga, Emmanuel ‘Pacho’ Kegmogne (bener ga ya ejaannya?) hanya berhasil membalas satu kali.

Sumber
Persib 3 v 1 Arema Cronus
Lawan Arema selalu spesial musim ini. Dibumbui lolosnya Arema ke semifinal yang disebut-sebut kontroversial, laga ini diramaikan hashtag #LawanKemustahilan di media sosial. Ditambah panasnya hubungan Aremania dan Bobotoh serta #BuligirDay karena sanksi bagi bobotoh yang dilarang hadir dengan atribut di stadion. 

Menurut saya ini salah satu laga yang menegangkan dari menit awal hingga menit terakhir. Dua jam lebih dibuat greget, kesel, dag-dig-dug, bercampurlah.
Babak pertama, Persib kesulitan meladeni penguasaan lini tengah dimana Arema yang diperkuat kreator macam Gustavo, gelandang bertahan macam Bustomi dan Juan Revi. Arema mendominasi babak pertama, Persib hanya mengandalkan serangan balik cepat lewat long pass ke Ferdinand Sinaga.

Sumber
Babak kedua, Arema cetak gol cepat. Namun Persib mampu menunjukkan reaksi yang baik dengan permainan menyerangnya. Kali ini Djanur melakukan strategi pergantian pemain yang tepat (tumben). Sebaliknya, Arema justru mengganti pilar pentingnya, merasa cukup dengan keunggulan satu gol meskipun Gustavo dan Bustomi ditarik karena cedera. Gempuran Persib pun berhasil pada tujuh menit sebelum laga beres. Vujovic membayar kesalahan memaksakan perpanjangan waktu. 

Perpanjangan waktu, Persib mendominasi karena lini tengah Arema lebih dominan pemain tipikal bertahan. Atep cetak gol cepat di paruh waktu pertama. Konate cetak gol ketiga Persib manfaatin blunder Alfarizi. Si Maghrib alias Konate pun selebrasi joged ‘Sakitnya tuh disini’. Maghrib jadi Man of the match (dua assist plus satu gol).

Persipura 2 v 2 Persib (PSO 3 - 5)

Dari segi permainan, ini bukan permainan Persib yang terbaik musim ini. Tapi ini adalah laga FINAL, tentu saja laga terbaik Persib musim ini menurut saya. Pertandingan berjalan seru, keras (dua kartu merah dan banyak kartu kuning, hujan kartu intinya) tapi kedua tim tetap menjaga sportivitas. Laga ini lebih DAG-DIG-DUG-DUEEERRR lah pokoknya mah.

Sumber
Menit lima, Persipura cetak gol. SOAAKKK asli! Beberapa menit kemudian Pugliara nyaris tambah gol Persipura. SOAKKK lagi. Persib maen buruk pokoknya di menit-menit awal pertandingan. Jupe nyaris kartu merah, beruntung wasi jeli melihat tabrakan Jupe dengan kiper Persipura, Dede Sulaeman bukan pelanggaran, tapi murni tanpa unsur kesengajaan. Beberapa menit sebelum rehat, Persib unggul jumlah pemaen + dapet tendangan bebas dekat kotak penalti. Bio Pauline dikartu merah. Tendangan bebas Firman Utina membentur mistar, kemelut di depan gawang dan GOOOLLL!!! Wanggai cetak gol bunuh diri.

Babak kedua giliran Persib kurang mendominasi padahal unggul jumlah pemain. Beberapa kali mengancam Persipura. Tapi Persipura juga cukup membuat lini belakang Persib kewalahan. Persib unggul lewat Ridwan. Bobotoh makin optimis dengan chant JUARA! JUARA! JUARA! Padahal pertandingan masih cukup lama. Persib menurunkan tempo (tapi menaikkan tensi darah saya dan bobotoh, coba tanya siapa yang ga kesel liat Persib setelah cetak gol). Hasilnya Boaz cetak gol. 2 - 2. Terpaksa perpanjangan waktu. Membungkam bobotoh yang tadi meneriakan JUARA! JUARA! JUARA!.

Perpanjangan waktu, Persib mendominasi. Pemaen Persipura sangat kelelahan karena bermain dengan sepuluh orang dari babak kedua dimulai. Persib punya banyak peluang. Ferdinand sama Ridwan bersitegang! (bikin penonton makin tegang!). Vujovic (ga mau kalah bikin tegang) berbuat konyol, nanduk bola yang dipegang kiper, alhasil kartu merah! Ketegangan makin menjadi ketika wasit Prasetyo meniup piriwit. Adu penalti jadi penentuan.

Konate, SUKSES (bikin tegang, sempat ketepis). 1 - 0 Persib
Boaz, mulus, berkelas. 1 - 1.
Ferdinand, GOL. 2 - 1.
Robertino, meluncur, masuk. 2 - 2.
Toni, Sukses. 3 - 2.
Pahabol, masuk. 3 - 3.
Supardi (keliatan kurang pede, bikin saya makin tegang), tiang dalam, untung masuk, nyaris gagal. Alhamdulillah. 4 - 3.
Alom, diblok IMade. “I Made! I Made! I Made!” bergema di Jakabaring. 4 - 3.
Jupriyanto, mulus, mengecoh dan GOOOLLLLL! 5 - 3. Persib Juara! Gelar ISL pertama, gelar keenam di kasta tertinggi sepakbola nasional. Empat perserikatan, satu liga Indonesia dan satu di era ISL.

Angkat Trofi! Sumber
Penalti Jupe tadi bikin kakak saya de javu. Dulu final Liga Dunhill ’95, pas Sutiono Lamso cetak gol, Ayah saya kegirangan sampe pukul meja. Saya yang masih berumur 2 tahun setengahan pun otomatis kaget dan nangis kenceng (kata ibu, saya ga inget apa-apa XD). Pas penalti Jupe sukses, giliran kakak saya yang teriak-teriak hilang kendali, anaknya (ponakan saya) yang baru berumur 13 bulan nangis, kaget.

*Momen ini dipersembahkan oleh (space iklan, hub. 08xxxxxxxxxx) dan didukung oleh (space iklan, hub. 08xxxxxxxxxx).

Maaf, intermezzo. 

Jadi, lima laga di ataslah menurut saya merupakan laga Persib paling keren musim ini. Untuk Persib, masih ada sisa laga final IIC, (turnamern pra-musim yang finalnya digelar pasca musim berlangsung, PSSI HEBAAT! Sehat?). Lagi-lagi Arema Cronus dan dijamin laga berlangsung seru.

Akhir kata selamat buat Persib, bobotoh, dan semuanyalah. Ini kemenangan kalian. Nikmati kemenangan ini dengan baik, teu kudu ngabala, teu kudu rusuh. Hidup Persib! Persib Salawasna! Mudah-mudah makin berprestasi di tingkat nasional, Asia, bahkan Dunia! Amin.
PERSIB JUARAAA!!! PERSIB JUARAAA!!! Reviewed by Kakikukico on Sabtu, November 08, 2014 Rating: 5

Tidak ada komentar: